Apa itu Literature Review Sistematis dan Langkah dalam Penelitian

Dalam dunia akademik dan penelitian ilmiah, literature review atau ulasan pustaka merupakan salah satu komponen kritis yang membantu membangun fondasi yang kuat bagi sebuah studi. Fungsi utamanya adalah untuk menyediakan gambaran menyeluruh tentang pengetahuan yang telah dikumpulkan terkait dengan topik yang dipilih. Literature review sistematis, sebagai salah satu pendekatan yang paling dianjurkan dalam penyusunan ulasan pustaka, menawarkan struktur yang terorganisir untuk mengumpulkan, mengevaluasi, dan menyintesis literatur yang relevan. Pendekatan ini memungkinkan peneliti untuk tidak hanya mengidentifikasi bukti-bukti empiris yang ada, tetapi juga untuk menyoroti kelemahan dan kesenjangan dalam pengetahuan yang dapat menjadi titik fokus untuk penelitian lebih lanjut. Dengan mengikuti langkah-langkah sistematis mulai dari penentuan ruang lingkup penelitian hingga analisis dan interpretasi data, literature review sistematis tidak hanya membantu mengklarifikasi pemahaman yang ada tetapi juga mengarahkan pada penemuan-penemuan baru yang dapat memperkaya bidang ilmu pengetahuan.

Artikel ini bertujuan untuk menjelaskan betapa pentingnya literature review sistematis dalam menghasilkan pengetahuan yang dapat dipercaya dan dapat dipertanggungjawabkan dalam konteks penelitian. Dengan memahami dan menerapkan langkah-langkah yang terstruktur, peneliti dapat memastikan bahwa mereka tidak hanya menjangkau literatur yang paling relevan dengan topik mereka, tetapi juga mengevaluasi secara kritis metodologi yang digunakan oleh peneliti sebelumnya. Proses ini tidak hanya membantu dalam membangun dasar teoritis yang kuat untuk penelitian yang sedang dilakukan, tetapi juga dalam mengidentifikasi area-area di mana perbaikan dan pengembangan lebih lanjut diperlukan. Oleh karena itu, literature review sistematis bukan hanya sekadar pengumpulan informasi, tetapi juga merupakan langkah kritis dalam menjaga integritas dan validitas ilmiah dari sebuah penelitian.

Baca juga:Pengertian dan Contoh Batasan Masalah Skripsi

Pengertian Literature Review Sistematis

Literature review sistematis merupakan metode penelitian yang melibatkan pencarian, pemilihan, evaluasi, analisis, dan sintesis literatur yang relevan dengan topik penelitian tertentu. Tujuan utamanya adalah untuk menyediakan gambaran yang komprehensif dan objektif tentang apa yang telah diketahui dan belum diketahui dalam bidang penelitian tertentu. Dibandingkan dengan literature review konvensional yang cenderung lebih naratif dan kurang terstruktur, literature review sistematis menawarkan pendekatan yang lebih terstandarisasi dan transparan.

Manfaat Literature Review Sistematis

  1. Mengidentifikasi Kesempatan Penelitian: Literature review sistematis membantu mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan (gaps) yang masih ada dalam literatur yang ada, sehingga memungkinkan peneliti untuk menentukan arah penelitian yang lebih terfokus dan relevan.
  2. Menyediakan Dasar Teoritis yang Kuat: Dengan menyintesis temuan dari berbagai studi yang ada, literature review sistematis membangun dasar teoritis yang kuat untuk mendukung asumsi-asumsi dalam penelitian baru.
  3. Memperjelas Metodologi Penelitian: Dengan mengevaluasi metodologi yang digunakan dalam literatur yang telah ada, literature review sistematis membantu peneliti untuk memperjelas dan memperbaiki desain penelitian mereka sendiri.
  4. Menghindari Duplikasi: Melalui proses pencarian dan seleksi yang terstruktur, literature review sistematis membantu menghindari duplikasi penelitian yang sudah ada, sehingga menghemat waktu dan sumber daya.

Langkah-langkah dalam Literature Review Sistematis

1. Penentuan Ruang Lingkup Penelitian

Langkah pertama dalam literature review sistematis adalah menentukan ruang lingkup atau cakupan penelitian. Ini mencakup mendefinisikan topik yang akan diteliti dengan jelas, mengidentifikasi variabel atau konsep utama yang akan dieksplorasi, dan merumuskan pertanyaan penelitian yang spesifik dan terfokus.

Contoh: Jika kita ingin meneliti pengaruh teknologi AI dalam pendidikan, maka ruang lingkup penelitian bisa mencakup jenis teknologi AI yang dipelajari, target pengguna (siswa atau guru), dan dampaknya terhadap pembelajaran.

2. Pencarian Literatur

Setelah ruang lingkup penelitian ditetapkan, langkah berikutnya adalah melakukan pencarian literatur yang sistematis dan terstruktur. Pencarian dilakukan menggunakan basis data akademik seperti PubMed, Scopus, Web of Science, Google Scholar, atau sumber-sumber tepercaya lainnya yang relevan dengan topik penelitian.

Tips Pencarian Literatur:

  • Gunakan kata kunci yang relevan dan sinonim.
  • Terapkan filter berdasarkan tahun publikasi, jenis publikasi (jurnal, konferensi, buku), dan bahasa.
  • Pertimbangkan untuk menggunakan strategi pencarian Boolean (AND, OR, NOT) untuk menggabungkan kata kunci dengan efektif.
3. Seleksi Literatur

Setelah melakukan pencarian, langkah berikutnya adalah melakukan seleksi literatur yang sesuai dengan kriteria inklusi yang telah ditetapkan sebelumnya. Kriteria inklusi bisa mencakup tahun publikasi, jenis metodologi penelitian, relevansi dengan pertanyaan penelitian, dan kualitas penelitian.

Proses Seleksi:

  • Evaluasi judul dan abstrak untuk menentukan kelayakan inklusi.
  • Baca isi penuh artikel jika perlu untuk memastikan relevansi dan kualitasnya.
Jasa konsultasi skripsi
4. Evaluasi Literatur

Setelah literatur terpilih, langkah selanjutnya adalah mengevaluasi kualitas dan relevansi dari setiap artikel atau sumber yang akan disertakan dalam review. Evaluasi ini melibatkan penilaian terhadap:

  • Metodologi penelitian yang digunakan.
  • Validitas temuan atau bukti empiris yang disajikan.
  • Relevansi dengan pertanyaan penelitian yang diajukan.

Alat Evaluasi:

  • Checklist untuk penelitian kualitatif dan kuantitatif.
  • Skala penilaian risiko bias dan kualitas.
5. Analisis dan Sintesis Data

Setelah menyelesaikan evaluasi, langkah berikutnya adalah melakukan analisis dan sintesis data dari literatur yang telah terpilih. Proses ini melibatkan:

  • Mengidentifikasi tema-tema utama atau pola yang muncul dari literatur yang disertakan.
  • Membandingkan dan mengontras hasil dari studi yang berbeda.
  • Menafsirkan implikasi temuan-temuan tersebut terhadap teori yang ada atau aplikasi praktisnya.
6. Penulisan Laporan

Langkah terakhir adalah menulis laporan literature review sistematis yang mencakup:

  • Deskripsi tentang ruang lingkup penelitian dan metode yang digunakan.
  • Temuan-temuan yang disintesis dari literatur yang telah dianalisis.
  • Interpretasi dari temuan-temuan tersebut dan kesimpulan yang diambil.

Struktur Laporan:

  • Pendahuluan: Memperkenalkan topik, tujuan literature review, dan struktur artikel.
  • Metode: Mendeskripsikan proses pencarian, seleksi, evaluasi, dan analisis literatur.
  • Temuan: Menyajikan hasil analisis literatur secara sistematis.
  • Diskusi: Menginterpretasikan temuan dan mengeksplorasi implikasi teoritis dan praktisnya.
  • Kesimpulan: Merangkum temuan utama dan memberikan pandangan tentang arah penelitian masa depan.

Contoh Praktis: Literature Review Sistematis dalam Studi Teknologi AI di Pendidikan

Misalnya, kita ingin mengeksplorasi bagaimana teknologi kecerdasan buatan (AI) digunakan dalam meningkatkan proses pembelajaran di sekolah-sekolah. Dengan menerapkan langkah-langkah literature review sistematis, kita dapat:

  • Menentukan ruang lingkup penelitian yang mencakup jenis AI yang digunakan (misalnya, machine learning untuk personalisasi pembelajaran), target pengguna (siswa dan guru), dan hasil pembelajaran yang diukur.
  • Melakukan pencarian literatur menggunakan kata kunci seperti “artificial intelligence”, “machine learning”, “education”, dan sebagainya.
  • Melakukan seleksi literatur berdasarkan kriteria inklusi seperti publikasi dalam 10 tahun terakhir, penelitian empiris dengan desain eksperimental atau quasi-eksperimental, dan relevansi dengan konteks pendidikan.
  • Mengevaluasi literatur yang terpilih berdasarkan kualitas metodologi, validitas temuan, dan relevansi dengan pertanyaan penelitian.
  • Melakukan analisis dan sintesis data untuk mengidentifikasi pola umum dalam penggunaan AI di pendidikan, serta menginterpretasikan temuan-temuan tersebut untuk memberikan rekomendasi bagi praktisi dan peneliti di bidang tersebut.
Baca juga:Metode Penelitian:Definisi, Jenis, dan Pentingnya  

Kesimpulan

Secara keseluruhan, literature review sistematis merupakan pendekatan yang kuat untuk menyusun literatur yang relevan dengan topik penelitian tertentu secara terstruktur dan sistematis. Dengan mengikuti langkah-langkah yang telah diuraikan, peneliti dapat memastikan bahwa literature review mereka tidak hanya komprehensif tetapi juga memenuhi standar keilmuan yang tinggi. Literature review sistematis membantu membangun dasar teoritis yang kuat, mengidentifikasi kesenjangan pengetahuan, dan mengarahkan arah penelitian masa depan. Oleh karena itu, penerapan metode ini tidak hanya penting bagi peneliti individu tetapi juga bagi perkembangan ilmu pengetahuan.

Selain itu, Anda juga dapat berkonsultasi dengan mentor Akademia jika memiliki masalah seputar analisis data. Hubungi admin kami untuk konsultasi lebih lanjut seputar layanan yang Anda butuhkan.

Open chat
Halo, apa yang bisa kami bantu?