Metode Penelitian Skripsi: Pengertian,Tujuan dan Jenis Sesuai Masalahnya

Dalam menyelesaikan sebuah skripsi, metode penelitian menjadi salah satu elemen kunci yang memainkan peran penting dalam memastikan keberhasilan karya ilmiah tersebut. Metode penelitian dalam konteks skripsi merujuk pada pendekatan yang digunakan untuk mengumpulkan data, menganalisis informasi, dan menyusun temuan dalam rangka mencapai tujuan penelitian yang telah ditetapkan. Dalam artikel ini, akan dibahas secara komprehensif tentang metode penelitian skripsi, langkah-langkahnya, serta pentingnya pemahaman yang baik dalam penerapannya.

Pengertian Metode Penelitian Skripsi

Metode penelitian skripsi adalah serangkaian prosedur sistematis yang digunakan dalam penyusunan skripsi untuk mengumpulkan data, menganalisis, dan menyajikan hasil penelitian. Metode ini merupakan jantung dari skripsi karena menentukan arah dan kevalidan dari penelitian yang dilakukan. Skripsi sendiri adalah karya tulis ilmiah yang disusun oleh mahasiswa sebagai salah satu syarat untuk mencapai gelar akademik sarjana.

Metode penelitian dalam skripsi harus dipilih dengan cermat agar sesuai dengan tujuan penelitian dan dapat menjawab pertanyaan penelitian yang diajukan. Ada berbagai macam metode penelitian yang bisa digunakan, seperti eksperimental, survei, studi kasus, historis, deskriptif, dan lain-lain. Setiap metode memiliki karakteristik dan aplikasi yang berbeda tergantung pada bidang studi dan jenis data yang diperlukan

Baca Juga: Mengenal Metode Penelitian Deskriptif: Konsep, Karakteristik, dan Penerapannya

Tujuan Metode Penelitian Skripsi

Tujuan penggunaan metode penelitian dalam skripsi sangatlah penting karena menentukan arah dan kevalidan dari penelitian yang dilakukan. Berikut adalah beberapa tujuan utama dari penggunaan metode penelitian dalam skripsi:

  1. Mendapatkan Keakraban dengan Fenomena: Untuk mencapai pemahaman yang lebih dalam terhadap suatu fenomena atau untuk mendapatkan wawasan baru ke dalamnya. Penelitian semacam ini sering disebut sebagai studi penelitian eksploratif atau formulatif.
  2. Menggambarkan Karakteristik: Untuk menggambarkan secara akurat karakteristik individu, situasi, atau kelompok tertentu. Studi dengan tujuan ini dikenal sebagai studi penelitian deskriptif.
  3. Pengujian Hipotesis: Untuk menguji kebenaran dari hipotesis yang telah diajukan berdasarkan data dan analisis yang dilakukan.
  4. Pengembangan Teori: Untuk mengembangkan atau mengkonfirmasi teori-teori yang ada dengan menggunakan data empiris yang dikumpulkan selama proses penelitian.
  5. Pengambilan Keputusan: Untuk memberikan dasar yang kuat bagi pengambilan keputusan atau rekomendasi yang berkaitan dengan masalah penelitian.
  6. Kontribusi Ilmiah: Untuk memberikan kontribusi pada pengetahuan yang ada dan mungkin membuka jalan untuk penelitian selanjutnya.
  7. Validitas dan Reliabilitas: Untuk meningkatkan validitas dan reliabilitas hasil penelitian, sehingga hasilnya dapat dipertanggungjawabkan secara ilmiah.

Karakteristik Metode Penelitian Skripsi

Metode penelitian skripsi memiliki sejumlah karakteristik yang menjadi ciri khasnya dalam konteks penyusunan karya ilmiah. Pemahaman yang baik tentang karakteristik ini penting bagi mahasiswa sebagai panduan dalam menjalankan proses penelitian mereka. Berikut adalah beberapa karakteristik utama dari metode penelitian skripsi:

1. Sistematis

Salah satu karakteristik utama dari metode penelitian skripsi adalah keberadaannya yang sistematis. Artinya, proses penelitian dilakukan secara terencana dan terstruktur mulai dari perumusan masalah, pemilihan metode, pengumpulan data, analisis data, hingga interpretasi hasil. Sistematisasi ini membantu memastikan bahwa setiap langkah penelitian dilakukan dengan cermat dan teratur.

2. Terfokus pada Masalah Tertentu

Metode penelitian skripsi selalu terfokus pada masalah atau topik tertentu yang menjadi fokus penelitian. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih dalam atau solusi terhadap masalah yang diteliti. Oleh karena itu, penelitian dilakukan dengan mempertimbangkan relevansi dan kebutuhan penyelesaian masalah yang ada.

3. Menggunakan Pendekatan Ilmiah

Karakteristik lain dari metode penelitian skripsi adalah penggunaan pendekatan ilmiah dalam menjalankan proses penelitian. Pendekatan ilmiah ini mencakup pemilihan masalah berdasarkan observasi atau teori yang telah ada, pengujian hipotesis, dan penerapan metodologi yang sesuai. Pendekatan ini memastikan bahwa penelitian dilakukan dengan standar ilmiah yang tinggi.

4. Terencana dan Terukur

Metode penelitian skripsi haruslah direncanakan dengan baik sejak awal. Hal ini mencakup perencanaan metode yang akan digunakan, jadwal pelaksanaan penelitian, serta anggaran waktu dan biaya yang diperlukan. Dengan perencanaan yang matang, proses penelitian dapat dilakukan secara terukur dan efisien.

5. Memiliki Batasan yang Jelas

Setiap penelitian memiliki batasan-batasan tertentu yang menentukan cakupan dan ruang lingkup penelitian. Karakteristik metode penelitian skripsi adalah adanya batasan yang jelas mengenai apa yang akan diteliti dan apa yang tidak akan diteliti. Hal ini membantu menjaga fokus penelitian dan mencegah penyebaran sumber daya yang tidak perlu.

6. Penggunaan Sumber Daya yang Tepat

Dalam menjalankan penelitian, penting bagi peneliti untuk menggunakan sumber daya yang tepat dan relevan dengan tujuan penelitian. Sumber daya tersebut dapat berupa literatur ilmiah, data primer atau sekunder, alat dan teknik pengukuran, serta bantuan dari ahli atau narasumber yang kompeten. Pemilihan sumber daya yang tepat akan memastikan bahwa penelitian dilakukan dengan baik dan hasil yang diperoleh memiliki kualitas yang baik pula.

7. Analisis yang Mendalam

Proses analisis data dalam metode penelitian skripsi dilakukan secara mendalam dan teliti. Hasil analisis ini digunakan untuk menghasilkan temuan atau kesimpulan yang dapat diandalkan dan bermakna. Analisis data dapat dilakukan dengan berbagai teknik, baik kualitatif maupun kuantitatif, tergantung pada jenis data yang diperoleh dan tujuan penelitian.

8. Komunikasi Hasil Penelitian

Karakteristik terakhir dari metode penelitian skripsi adalah kemampuan untuk mengkomunikasikan hasil penelitian kepada pembaca atau audiens yang dituju. Hasil penelitian disusun dalam bentuk laporan ilmiah yang jelas dan komprehensif, sehingga pembaca dapat memahami dengan baik tujuan, metodologi, temuan, dan implikasi penelitian tersebut.

Jasa konsultasi skripsi

Jenis-Jenis Metode Penelitian Skripsi Berdasarkan Sifat Masalahnya

Metode penelitian yang digunakan dalam skripsi dapat bervariasi tergantung pada sifat masalah yang diteliti. Berikut adalah beberapa jenis metode penelitian skripsi berdasarkan sifat masalahnya:

1. Deskriptif

Metode deskriptif digunakan ketika peneliti ingin menggambarkan atau mengidentifikasi karakteristik suatu fenomena atau masalah tanpa melakukan manipulasi pada variabel-variabel yang terlibat. Contohnya, dalam skripsi yang ingin mendeskripsikan tingkat kepuasan mahasiswa terhadap sistem pembelajaran online.

2. Eksplanatif

Metode eksplanatif bertujuan untuk menjelaskan hubungan sebab-akibat antara variabel-variabel dalam suatu fenomena atau masalah. Misalnya, skripsi yang ingin menjelaskan faktor-faktor yang memengaruhi tingkat stres mahasiswa dan bagaimana stres tersebut memengaruhi prestasi akademik mereka.

3. Korelasional

Metode korelasional mencari hubungan antara dua variabel atau lebih dalam suatu fenomena atau masalah tanpa mencoba menentukan hubungan sebab-akibat di antara mereka. Sebagai contoh, penelitian yang ingin mencari hubungan antara penggunaan media sosial dan tingkat depresi pada remaja.

4. Komparatif

Metode komparatif digunakan untuk membandingkan dua atau lebih kelompok, variabel, atau situasi dalam suatu fenomena atau masalah untuk menarik kesimpulan tentang perbedaan atau kesamaan di antara mereka. Contoh dari penelitian ini adalah membandingkan efektivitas dua metode pengajaran yang berbeda terhadap pemahaman siswa.

5. Eksperimen

Metode eksperimen melibatkan manipulasi variabel-variabel independen untuk melihat efeknya terhadap variabel dependen. Ini digunakan untuk menentukan sebab-akibat antara variabel-variabel. Sebagai contoh, eksperimen yang ingin mengetahui apakah pemberian umpan balik positif dapat meningkatkan motivasi belajar siswa.

6. Historis

Metode historis digunakan untuk mempelajari fenomena atau masalah dengan menganalisis peristiwa-peristiwa masa lalu yang terkait dengan topik penelitian. Misalnya, penelitian yang menganalisis perkembangan kebijakan pendidikan di suatu negara selama beberapa dekade terakhir.

Baca Juga: Panduan Praktis: Menerapkan Analisis Data Skripsi dengan Mudah

Kesimpulan

Dalam mengeksplorasi metode penelitian skripsi, kami telah mendapati bahwa pentingnya pemahaman yang baik tentang langkah-langkahnya tidak bisa diabaikan. Metode penelitian yang dipilih haruslah sesuai dengan sifat masalah yang diteliti dan tujuan penelitian yang ingin dicapai. Ada berbagai jenis metode penelitian skripsi yang dapat dipilih, termasuk metode deskriptif, eksplanatif, korelasional, komparatif, eksperimen, dan historis, masing-masing memiliki karakteristik dan aplikasi yang berbeda tergantung pada kebutuhan penelitian. Karakteristik metode penelitian skripsi yang utama meliputi sistematis, terfokus pada masalah tertentu, menggunakan pendekatan ilmiah, terencana dan terukur, memiliki batasan yang jelas, menggunakan sumber daya yang tepat, analisis yang mendalam, dan kemampuan untuk mengkomunikasikan hasil penelitian. Dengan memahami karakteristik dan jenis metode penelitian skripsi yang berbeda, diharapkan mahasiswa dapat menjalankan proses penelitian mereka dengan lebih efektif dan efisien, serta menghasilkan karya ilmiah yang berkualitas dan bermakna.

Bagi Anda yang memiliki kesulitan dalam mengerjakan skripsi dan membutuhkan jasa bimbingan skripsi dapat menghubungi Admin Akademia dan dapatkan layanan terbaik dari kami.

 

Open chat
Halo, apa yang bisa kami bantu?